Fintag, Indramayu – Direktur Utama Fintag Tumbur Pardede menghadiri acara Presiden Republik Indonesia Jokowi. Rabu kemarin keduanya dipertemukan dalam acara Peresmian Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Nelayan di Desa Karangaso, Indramayu, Jawa Barat.

Di acara ini Presiden Jokowi mengapresiasi hadirnya Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang menjadi solusi permodalan bagi para nelayan. Pembiayaan mikro bagi nelayan ini punya tujuan memberdayakan nelayan kecil dan pembudidaya ikan kecil lewat penyediaan skim kredit untuk mereka. Pinjaman untuk modal usaha maupun biaya operasional ini diberikan dengan cara yang mudah, bunga rendah dan sesuai dengan kemampuan pelaku usaha mikro di sektor kelautan dan perikanan. Hal ini tentunya sejalan dengan misi Fintag sebagai aplikasi permodalan usaha yang sediakan akses keuangan secara cepat, efisien, informatif dan terjangkau untuk pengusaha rintisan.

Pembiayaan mikro nelayan ini dikelola oleh Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) yang menyalurkannya lewat LKM maupun BPR. Desa Karangsong sendiri menjadi wilayah pertama tersalurnya dana LPMUKP lewat LKM Pokdakan Jasa Hasil Windu dan KPL Mina Sumitra.

Skema permohonan pengajuan pinjaman dana bergulir ini nantinya akan di support oleh aplikasi Fintag. Form pengajuan pinjaman berisi form data pribadi, data keuangan hingga persyaratan dokumen bisa langsung diisi oleh tenaga pendamping LPMUKP secara online melalui https://fintag.id/

Agen maupun tenaga pendamping LPMUKP membantu percepatan proses pengajuan pinjaman para pelaku usaha. Dengan teknologi informasi terkini, aplikasi Fintag melakukan penilaian, pencocokan, penawaran hingga  persetujuan dan pencairan profil pengajuan pinjaman.

Ingin tahu informasi lebih jelas soal aplikasi permodalan usaha Fintag, kamu bisa akses ke https://fintag.id/